pengadilan agama = sabung ayam???

tanggal 22 oktober 2008

pagi yg mengejutkan bagiku, krn dari mulut seorang temanku berkata dia akan bercerai.

emang sih pagi itu hujan gerimis, tp ketika aku mendengar hal tersebut tiba-tiba aq mendengar petir dlm hati, jujur aja wajahnya kalo diliat pasti mengeringkan rumput hijau.

terlintas di otakku apakah semurah itu pernikahan di pengadilan agama dengan gampang menerima permohonan perceraian.

tau ngga??? dlm sidang pertama d pengadilan agama pasangan suami istri di persilahkan untuk berargumen di depan MEREKA (hakim pengadilan agama)

adu argumen, ya....itu yang akan terjadi dengan hakim sebagai mediator.

lalu apa bedanya pengadilan agama dengan sabung ayam???

dlm sabung ayam, kedua ayam akan d pertemukan lalu akan d adu, taji mana yang paling tajam.setelah di liat ayam telah lelah maka si wasit akan menghentikan sjenak.

dlm pengadilan agama, suami istri akan d pertemukan lalu akan di liat argumen mana yg paling benar, setelah suami istri lelah berargumen maka si hakim akan menghentikan sejenak.

emang segitukah nilai dari suatu pernikahan???

gampang untuk dinikahkan tapi gampang pula untuk diceraikan.

"BIARKAN AKU NIKMATI KESENDIRIANKU"

Hari ini tanggal 21 oktober 2008, hal yang ku rasakan adalah kebingungan, nga jelas jdnya n ngga konsen utk ngerjain pada hal bnyak bangat yg mo d kerjain.

Tadi siang tiba2 aq dpt sms utk mengingatkan aq utk makan siang, wah……….. d saat hati mulai terbiasa utk sndiri tiba2 ada yg aneh yg kurasakan.

Kalo hati ku bisa bergerak sesuai dengan permintaanku, pasti pintaku adalah “BIARKAN AKU NIKMATI KESENDIRANKU”

Yang aku lakukan dlm kesendirianku adalah berdiam dlm kasih sayang dan perhatian. Mencoba utk membekukan hati tapi berharap tidak sampai membiru.

Kadang sih…….iri aja aku dengan yg lain, dlm pikiran mereka yg di sekelilingku adalah bagaimana memberikan kebahagian kpd kluarga mereka, sedangkan aku masih berkutat dengan siapa pasangan hidupku, cape dech………………

Tapi inilah hidup, setiap orang punya mesin waktu yang harus dinaiki menuju masa depan, begitu pun jg dengan aku, mungkin saat ini mesin waktuku belum sempat kubelikan mesin turbo biar cepat sampai, tapi pelan-pelan pasti menuju kesana.

Saat ini yg aku pinta kpd TUHAN adalah “BIARKAN AKU NIKMATI KESENDIRIANKU”

Sambil menciptakan diriku untuk lebih baik dari hari kemarin, hari ini, hari esok dan seterusnya.

Amien……………